Anies Klaim 160 Ribu Orang Meninggal Akibat Virus Covid di Indonesia

Anies Klaim 160 Ribu Orang Meninggal Akibat Virus Covid di Indonesia


Saat memaparkan visi misi pada debat capres sesi ketiga, Anies Baswedan turut menyampaikan bahwa dalam beberapa tahun terakhir, Indonesia telah kehilangan ratusan ribu warganya. Anies memaparkan, “Kita menghadapi tantangan yang tidak kecil. Dalam beberapa tahun terakhir ini lebih dari 160 ribu orang meninggal bukan karena serangan militer, tapi karena serangan virus.”



Lalu, apakah paparan data tersebut benar?

Saat memaparkan data tersebut, Anies tidak secara spesifik menyebutkan virus yang menjadi penyebab 160 ribu orang meninggal. Namun, merujuk pada data WHO, sejak 2020 lalu dunia menghadapi pandemi virus Covid-19. Tercatat virus Covid-19 menyebabkan kematian hingga 6.991.842 juta jiwa di seluruh dunia.

Melansir data dari databoks, total kematian Covid-19 Indonesia berada pada urutan ke-2 di Asia. Hingga Agustus 2023 lalu, benar adanya jumlah orang meninggal akibat virus ini mencapai lebih dari 160 ribu kematian tepatnya berada pada angka 161.916 ribu orang. Bahkan, jika menggunakan kriteria dari WHO, maka total kematian di Indonesia bisa mencapai lebih dari 191 ribu kematian Covid-19.



Sumber:
Darmawan, A. D. (2023). Total Kematian Covid-19 Indonesia Urutan Ke-2 di Asia. Diakses pada 9 Januari 2024 dari https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2023/08/14/total-kematian-covid-19-indonesia-urutan-ke-2-di-asia
BBC Indonesia. (2022). Kematian akibat Covid-19 di Indonesia tertinggi kedua di Asia, pandemi disebut epidemiolog ‘masih sertius dan genting’. Diakses pada 9 Januari 2024 dari https://www.bbc.com/indonesia/indonesia-60664347

Pastikan berhenti di Kamu!

Kirimkan link berpotensi hoax atau fitnah tentang Anies yang kamu temukan di grup WhatsApp atau media sosial lainnya